
MINIATUR PESAWAT YOGYAKARTA
Dunia transportasi sudah sangat berkembang pd wkt ini. Dahulu harus masa lama bagi melakukan perjalanan dgn memakaikan transportasi darat beserta laut. Sebagai contoh perjalanan haji pd thn 70an yg memakaikan kapal api sbg perangkat transportasi jema’ah haji dari Indonesia ke Mekah Membutuhkan wkt lebih dari 3 bulan. tetapi waktu ini berkat perkembangan teknologi transportasi navigasi udara jarak yang sama dapat ditempuh dalam masa 8 jam saja. Nggak menarik hati andaikan pada masa ini kapal laut bagian enggak lagi dipergunakan bagi mengangkut jemaah haji.
Bangkitnya dunia penerbangan menjadikan tenggang semakin pendek
Perkembangan pesawat terbang wkt ini tidak terlepas dari kapasitas tokoh-tokoh terdahulu. sungguhpun masih ada diskusi siapa yang kesatu kali mendapatkan pesawat udara tapi historis perkembangan pesawat udara masih kukuh menarik buat dipelajari.
MINIATUR PESAWAT YOGYAKARTA
Tahun 478 sm
Seumpama kapal terbang didefinisikan sbg benda yg lebih berat dari udara tapi dapat melayang tentunya filsuf cina bernama Mo Zi adalah penemu pertama. Dalam catatannya dia tahu menulis tentang penciptaan layang-layang. seorang bernama Lu Ban dengan kata lain Gongshu Ban menciptakan layang-layang dlm wujud seekor burung yg dibuat dari bamboo & kayu yg sanggup bertahan sampai 3 day melayang nggak usah jatuh.
MINIATUR PESAWAT YOGYAKARTA
Tahun 1486 – 1514
Leonardo Da Vinci (Italia) sudah merancang nggak semua ragam pesawat terbang, diantaranya pesawat glider, helikopter & parasut. Hasil Akhir pemikiran ilmuan yg memiliki kelainan dalam mengetahui tulisan, perkiraan dan konsep scr normal tsb yang berhubungan dgn dunia navigasi udara berjumlah 700 buah dari 5000 catatan ataupun gambar yg sempat dia bakal sepanjang hidupnya serta tdk semua besar belum sempat bagi dibuatkan modelnya. Pemikiran Leonardo Da Vinci berkenaan terbang ini terkumpul dlm Code “On the Flight of Bird” yang disimpan di Biblioteca Reale Turin, Italia beserta Codices of the Institut de France di Paris, Prancis. dengan tidak semua gede sudah diproduksi dlm tipe replika yang tersimpan di Nasional Museum of Science and Technology Leonardo da Vinci di Milan, Italia.
MINIATUR PESAWAT YOGYAKARTA
Tahun 1783
Pd masa ini nomor satu kali orang memikirkan utk terbang tak menggunakan sayap tapi menerapkan balon. Balon tsb diisi dengan gas Montgolfier yang kesatu kali ditemukan oleh Montgolfier bersaudara yang memperhatikan tanaman api & asap yang bergerak ke atas dari tempat perapian, suatu tatkala mereka berusaha melenyapkan kertas beserta menangkap gas tersebut ke dlm tas bersama menemukan bahwa kantong tsb mampu terbang hingga ke langit-langit ruang mereka.
Orang yang pertama kali berikhtiar terbang dengan menerapkan balon udara tersebut yakni Jean Pilatre De Rozier. Dia yaitu seorang ilmuan fisika yg juga tewas pada thn 1785 disebabkan oleh ledakan balon yg berisi hidrogen yang dipergunakannya dalam percobaan terbang.
MINIATUR PESAWAT YOGYAKARTA

Tahun 1849
Orang Inggris mengenalnya sbg Aviation Father (Bapak Penerbangan), Sir George Cayle yg lahir pada tahun 1773 ialah bangsawan yg mampu dikatakan baik. Dia tinggal di Yorkshier serta termaksuk orang terpelajar yg waktunya byk dihabiskan untuk permasalah teknik, sosial serta politik di Inggris, namum perhatian terbesarnya yakni berkaitan penerbangan yang menerapkan media yang ekstra berat daripada udara dengan secepatnya pada tahun 1799 mencetuskan rencana dari kapal udara modern seperti sekarang ini yaitu drag vector (searah dengan aliran ) bersama eskalator vector (tegak lurus dgn aliran).
MINIATUR PESAWAT YOGYAKARTA
George Cayley & “Boy Carrier” 1849
Pada tahun 1804 Cayley merancang, membangun dan menerbangkan sebuah glider ukuran kecil yang telah dilengkapi dgn fixed wing, horizontal tail, vertical tail yang bisa disesuaikan serta berubah acuan kapal udara sampai wkt ini.
MINIATUR PESAWAT YOGYAKARTA
Thn 1868
Momen yang bersejarah bakal dunia penerbangan dengan perkembangan digital pesawat udara pd tahun 1868 adalah ditemukannya aileron oleh MPW Bolton. Aileron teknik yg dia bagi tsb dioprasikan dgn tangan dengan kata lain dengan cara otomatis dengan automatic pendulum control device. Bolton terinspirasi utnuk menciptakan perangkat pengendali penerbangan tsb bersumber dari ilmuan prancis Ferdinand Charles Honore Philipe d’Esterno yg studi detail dari kepakan sayap beserta kaidah terbang dari burung, Du Vol des Oiseaux (On the Flight of Bird) yang dipublikasikan pd thn 1864. Biarpun sistem kontrol aileron yang ditemukan oleh Bolton terbukti berguna tapi karna dia & semua orang pd saat itu kurang paham dengan akspek aerodynamics sehingga pesawat yang dia rancang tak sudah sukses terbang.
MINIATUR PESAWAT YOGYAKARTA
Tahun 1903
Pd thn 1903 utuk kesatu kalinya Orvile dan Wilbur Wright terbang dengan kapal biplane. Sejak kecil sebenarnya kedua saudara tersebut menaruh atensi ekstra kepada pengetahuan penerbagan. Tepatnya tanggal 17 Desember 1903 mereka mengerjakan navigasi udara nomor satu di Kitti Hawk dengan pesawat terbang layarnya yang telah dilengkapi dengan mesin material bakar bensin selagi 12 detik danmenempuh tenggang 37 m.
